Senin, 09 Januari 2023

MENULIS SETIAP HARI

 MENULIS SETIAP HARI

Oleh : Dwi Arica Martiani

Resume ke-1

Gelombang : 28

Tanggal : 09 Januari 2022

Tema : Menulis Setiap Hari

Narasumber : Dr. Wijaya Kusumah, M.Pd.

Moderator : Dail Ma'ruf, M.Pd.


Malam ini pertemuan pertama kegiatan KBMN PGRI 28 akan di laksanakan. Rasanya aku tidak sabar mengetahui seperti apa teknis pelaksanaannya. Maklumlah aku baru pertama kali mengikuti kegiatan ini. Sebagai peserta baru aku merasa sangat terpana dengan obrolan om Jay bersama pak Dail. Pertemuan di bagi dalam dua sesi yaitu penyampaian materi dan tanya jawab.

Diawali dengan salam dan sapaan kepada om Jay, Pak Dail memulai obrolan santai tapi serius seputar pengalaman om Jay sebagai penulis serta berbagai prestasi yang telah di dapatkan om Jay selama menjadi penulis.

Om Jay bercerita, beliau menulis pertama kali di blogger.com yang gratis karena termotivasi oleh seorang kawan yang merupakan blogger terkenal. Sampai akhirnya Om Jay membuat blog berbayar  di https://wijayalabs.com. 

Didalam perjalanan menulisnya Om Jay telah melahirkan banyak karya di antaranya sebuah tulisan di blog beliau yang bertajuk " Menulislah Setiap Hari dan Buktikan Apa Yang Terjadi " .
Dalam tulisan ini beliau menjelaskan ada empat kemahiran dalam berbahasa yaitu mendengar, berbicara, membaca dan menulis. sehingga beliau menyarankan untuk membiasakan menulis setiap hari dari apa yang di sukai dan di kuasai.

Beliau mengatakan sejak memiliki blog pribadi di internet, beliau berusaha kuat dan berkomitmen untuk menulis setiap hari. Beliau merasa ada yang hilang jika tidak menulis setiap hari, ibarat anak kecil yang kehilangan buku saat baru belajar menulis.
Om Jay juga berkata bahwa menulis dan membaca adalah kegiatan yang tidak dapat di pisahkan. Tak ada penulis yang tak rajin membaca. Beliau memberikan tips jika ide sudah muncul maka lekaslah menulis tanpa mengeditnya terlebih dahulu. Editlah tulisan setelah ide yang ada dalam otak sudah tersalurkan dengan baik melalui tulisan.

Om Jay berpesan bahwa tidak ada penulis yang langsung terkenal hanya dengan membuat satu atau dua tulisan saja. Setiap orang yang ingin sukses sebagai penulis harus mau berproses dan bekerja keras untuk menulis setiap hari. Tulislah apa yang menarik di hati dan di kuasai agar tulisan terasa gurih bukannya hambar seperti sayur tanpa garam. 

Satu hal penting yang di tekankan oleh Om Jay yaitu harus memiliki komitmen tinggi dalam menulis, jangan sampai hawa malas menguasai diri. Lawan rasa malas itu dan jadilah panglima untuk diri sendiri sehingga semangat untuk menulis akan terus membara dalam hati.

Setelah membaca ulasan Om Jay dalam blognya, aku menjadi tertantang untuk mencoba menulis hal-hal sederhana dan ringan serta berkesan di hati. Semoga dengan mengikuti kelas menulis ini aku akan bisa menjadi penulis terlatih nantinya.

Berselancar di blognya om Jay sangat menyenangkan. Aku melihat beberapa gambar yang menunjukkan prestasi beliau dalam banyak kegiatan diantaranya sebagai penceramah, pemenang beberapa lomba sampai berpose dengan Bapak Yusuf Kalla.



Dalam perbincangan dengan Pak Dail, Om jay juga menceritakan pernah mengalami tragedi kebakaran pada tahun 2008. Tetapi tragedi itu malah membawa om Jay sebagai pemenang sebuah lomba yang di adakan oleh pusat bahasa dan mendapatkan hadiah sebesar 20 juta rupiah. Sebuah angka yang fantastis. Berkat lomba ini juga om Jay berhasil di undang oleh Bapak Jokowi ke Istana. Berikut buku karya om Jay yang menghantarkan beliau menuju istana👍💕



Selain sebagai penulis di blog, om Jay juga aktif menulis di compssiana.com. beberapa judul tulisan beliau diantaranya :







Jika di lihat, setiap postingan tulisan om Jay di compassiana, viewersnya selalu melebihi 200 orang bahkan menembus angka 700 an orang👀👀😮😮 sungguh inspiratif dan sangat memotivasi. 
Ternyata, menulis di compassiana juga menghasilkan cuan lhooo😃menurut om Jay cuannya di berikan dalam bentuk bonus GO PAY👍👍sekali lagi aku tercengang...


Pak Dail mengatakan itu cukup untuk membayar biaya PLN yang semakin naik setiap bulannya😁😁 dan om Jay menimbali " itu hobi yang di bayar "...super sekali👌👍

Diakhir materinya om Jay memberikan closing statement " Menulis setiap hari itu harus ikhlas. Hanya memberi tak harap kembali. Bagi ilmu setiap hari dan bagi pengalaman kepada semua orang. Hidup seperti orang berjalan di trotoar, harus hati-hati melangkah. Begitu juga menulis setiap hari. Berpikir sebelum memposting itu penting ".

Demikian resume dari pertemuan pertama yang bisa aku ulas. Semoga tetap semangat dan penulisan resume semakin lancar sampai pertemuan terakhir, sehingga cita-cita untuk lulus pada KBMN 28 dan dapat menerbitkan buku solo dapat terwujud. Aamiin yaa robbal 'aalamiin💖💖



# MENULIS TANPA BATAS

6 komentar:

Aksi Nyata Modul 1.4_Budaya Positif_CGP Angkatan 11

  Alhamdulillah akhirnya aksi nyata modul 1.4 dengan tema Budaya Positif  dapat terselesaikan dengan baik. Aksi nyata ini merupakan implemen...